5 Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Budidaya Zaitun di Indonesia
Budidaya pohon zaitun ternyata bisa dilakukan di daerah beriklim tropis salah satunya adalah Indonesia. Tapi, ada beberapa syarat yang harus dilakukan pembudidaya agar pohon zaitun yang ditanam dapat produktif dan mempunyai umur yang panjang.
Tanaman Zaitun merupakan salah satu tanaman yang disetiap bagiannya kaya akan manfaat. Nama Zaitun diabadikan dalam Al-Qur’an QS. At-Tin : 1-3. Allah berfirman, “Demi buah Tin, buah Zaitun, bukit Sinai dan Negeri yang aman ini.
Ayat lain yang berbicara tentang Zaitun adalah QS. An-Nur : 35 bahwa “…yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang diberkahi, (yaitu) pohon Zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat (nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya diatas cahaya (berlapis-lapis).
Zaitun memiliki ciri diantaranya tumbuh sebagai pohon ataupun perdu berwarna hijau dengan bunga berbentuk lonceng. Daun tunggal dengan kedudukan berhadapan tanpa daun penumpu, berbentuk lonjong dan batang keriput. Bunga dari Zaitun berkelamin tunggal, kecil dan berwarna putih dengan bulu.
Bagian buah Zaitun berukuran kecil sehingga terkadang dijuluki buah batu. Zaitun mulai berbuah saat berumur lima tahun. Biasanya buah berwarna hijau hingga ungu kehitaman apabila sudah mulai panen. Pohon Zaitun mampu mencapai usia hingga ribuan tahun. Hal ini ditemukan di Negara Palestina yakni pohon Zaitun hidup hingga usia 2000 tahun.
Indonesia merupakan salah satu Negara dengan permintaan tinggi akan buah dan minyak Zaitun. Selama ini masih sedikit pusat pembibitan yang mengembangkan tanaman ini sehingga masih mengandalkan impor dari Negara lain. Hal ini karena tanaman Zaitun yang banyak manfaatnya sehingga menyebabkan adanya keinginan agar tanaman ini dapat dikembangkan di Indonesia.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalankan budidaya zaitun :
Iklim
Tanaman Zaitun berpeluang tumbuh dan berkembang sangat baik di daerah tropis atau kondisi lingkungan yang mendekati daerah aslinya. Iklim di kawasan Mediterania yaitu pada saat musim dingin terkena basah oleh hujan, pada saat musim panas mengalami kekeringan yang ekstrim. Lingkungan yang mendukung pertumbuhan tanaman Zaitun dengan baik yaitu daerah Mediteranian dimana juga merupakan pemasok Zaitun hingga 95% kebutuhan dunia.
Rata-rata wilayah yang menumbuhkan Zaitun berada diantara lintang 30o dan 45o di utara dan selatan ekuator. Selain itu budidaya Zaitun membutuhkan daerah dengan musim dingin ringan dan musim panas yang panjang. Menurut kondisi lingkungan, Zaitun juga cocok dibudidayakan di wilayah Indonesia terutama Provinsi Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur maupun Jawa.
Tanah
Tanah untuk pohon Zaitun selain kering juga perlu drainase atau kualitas air tanah yang terjaga dengan baik. Lahan penanaman pohon Zaitun harus luas untuk menjaga akarnya mampu berkembang dengan baik.
Media Tanam
Jika kondisi lingkungan sesuai, pohon Zaitun mampu tumbuh dengan subur baik di tanah maupun di pot. Setelah memastikan adanya drainase yang baik, pengaturab pH tanah juga perlu diperhatikan. Kondisi pH optimal yakni berada > 6,5 dengan tambahan kapur.
Kebutuhan unsur hara lebih lengkap juga harus dilakukan dengan penambahan pupuk. Pupuk yang digunakan adalah pupuk kandang. Hal ini karena bebas mikroba patogen sehingga aman, ramah lingkungan dan bebas gulma. perlu dilakukan.
Pemangkasan
Pertumbuhan Zaitun diketahui cukup lambat sehingga pemangkasan jarang untuk dilakukan. Biasanya penanaman yang dilakukan di pot pertumbuhannya lebih cepat sehingga bisa dipangkas bagian ranting yang nilai tidak perlu. Hal ini dilakukan untuk mendukung pertumbuhannya.
Pengendalian Hama
Beberapa hama yang mampu menyerang tanaman Zaitun antara lain jamur Corcospora menyebabkan daun cepat kering dan rontok, jamur Spilocaea oleaginea sehingga tanaman kurang bisa berkembang dan daun cepat gugur. Hama lain yakni Armillaria mellea yang menyebabkan pembusukan akar serta tungau yang bertelur di batang dan daun sehingga menyebabkan munculnya sisik. Hal ini mampu menjalar di seluruh tanaman.
Usaha perkebunan Zaitun di daerah tropis Indonesia memerlukan penerapan pertanian intensif dan perawatan rutin. Anda berminat untuk tau lebih jauh mengenai budidaya Zaitun?
Simak artikel kami selanjutnya! Semoga bermanfaat.
Pantau terus web kami miraclepark.id dan blog kami http://blog.miraclepark.id/
Jelajahi keajaiban zaitun bersama Miracle Park. Informasi lebih lanjut, silahkan klik link dibawah ini http://bit.ly/AdminMiraclepark
Komentar
Posting Komentar